Cinta Dalam Bayang Dosa (Love in the Shadow of Sin)

Lea Martina Wijaya adalah seorang wanita lembut dan penuh kasih menikah dengan William Davidson Hartono, pewaris muda sekaligus pengusaha terkenal. Mereka terlihat sempurna di mata dunia, namun kenyataannya rumah tangga mereka adalah neraka yang sunyi. William tak pernah benar-benar mencintai Lea. Ia hanya menikahinya karena dorongan keluarga dan demi citra. Setelah kematian ibunya karena kanker, sikap William berubah drastis mulai dari sikap dingin, acuh, dan tak peduli. Diam-diam, ia kembali menjalin hubungan dengan mantan kekasihnya, Susan Aurellia Atmaja, seorang sosialita licik dan manipulatif yang membenci Lea karena merasa posisinya direbut.

Lea, yang ditinggal sendirian tanpa cinta dan keluarga di Jakarta, perlahan menemukan sosok pelindung dalam diri ayah mertuanya, David Hartono. David, seorang direktur perusahaan ternama adalah duda berusia 55 tahun yang telah lama memendam luka atas kehilangan istrinya. Ia melihat ketulusan dan kesedihan mendalam di mata menantunya, dan perasaan yang dulu hanya sekadar simpati perlahan berubah menjadi cinta.

Lea yang awalnya menolak perasaan itu, tak bisa lagi menahan gejolak batinnya. Di saat dirinya hancur karena pengkhianatan William, David justru hadir sebagai tempat bernaung dan penghibur yang tulus. Mereka terjebak dalam cinta terlarang yang tak seharusnya ada. Ironisnya, William justru mengetahui hubungan terlarang ayah dan istrinya, namun alih-alih marah, ia malah mendukung hubungan itu, baginya cinta bukan lagi hal yang suci sejak ibunya pergi.

Namun ketika Susan mengetahui segalanya, ia tidak tinggal diam. Amarah dan dendamnya terhadap Lea semakin menjadi dan ia bertekad untuk menghancurkan hidup perempuan yang dianggap telah merebut semuanya darinya.

Dalam rumah yang penuh rahasia dan pengkhianatan, siapa yang benar-benar mencintai, dan siapa yang hanya bertahan demi status? Apakah cinta yang tumbuh dalam luka dan dosa bisa bertahan di tengah badai kebenaran yang akan segera terungkap?

[Bahasa Inggris]
Lea Martina Wijaya is a gentle and loving woman, married to William Davidson Hartono, a young heir and prominent businessman. To the outside world, they seem like the perfect couple but behind closed doors, their marriage is a silent hell. William never truly loved Lea; he married her only due to family pressure and for the sake of image. After his mother’s death from cancer, William’s demeanor changed drastically becoming cold, distant, and indifferent.

Unbeknownst to Lea, William rekindled his relationship with his ex-girlfriend, Susan Aurellia Atmaja, a cunning and manipulative socialite who despises Lea, believing her rightful place was stolen.

Alone and unloved in Jakarta, Lea gradually finds a protector in her father-in-law, David Hartono. A 55-year-old widower and respected company director, David has long buried his pain from losing his wife. But in Lea’s eyes, he sees a familiar sorrow and sincerity that slowly awakens feelings he thought were long gone.

Lea, initially denying her emotions, can no longer suppress the storm within her. While her heart is shattered by William's betrayal, David becomes her solace and sanctuary. What began as sympathy blossoms into forbidden love.

Ironically, when William discovers the affair between his wife and father, he isn’t angry. Instead, he supports it believing that love lost its purity the day his mother died.

But when Susan finds out the truth, she refuses to stand by. Her rage and thirst for revenge grow deeper. She vows to destroy the woman she believes took everything from her.

In a house built on secrets and betrayal, who truly loves, and who is merely clinging to status? Can a love born from pain and sin survive the storm of truth that is about to unravel?

Komentar