Bintang dan Pena (Stars and Quill)

Roy Valentino Gunawan (30), penulis novel romantis terkenal, hidup sederhana di rumah kontrakan meskipun diam-diam merupakan pewaris keluarga bangsawan ningrat. Dikenal sebagai sosok tampan namun cupu dengan kacamata tebalnya, Roy lebih suka menulis dan menyeduh kopi ketimbang tampil di depan kamera. Ia memiliki banyak penggemar dari berbagai usia, berkat kisah cintanya yang menyentuh hati dan selalu membuat pembaca baper. Namun satu hal yang belum ia temukan yaitu cintanya sendiri.

Beatrix Louisa Suryadi (29), aktris papan atas yang terkenal bukan hanya karena kecantikannya, tapi juga karena sikapnya yang dingin, arogan, dan sering memperlakukan stafnya seperti bawahan kerajaan. Anak bungsu dari pasangan konglomerat Paul dan Lorenza Suryadi, serta adik dari Diana Larasati Suryadi, Beatrix punya segalanya dari popularitas, kekayaan, dan pengaruh tetapi hatinya kosong. Dikelilingi haters karena kepribadiannya, Beatrix menjalani hidup di bawah tekanan keluarga dan dunia hiburan.

Takdir mempertemukan mereka di sebuah rumah produksi saat Roy mengajukan audisi untuk pemeran utama adaptasi novelnya yang terbaru. Beatrix yang diminta langsung oleh produser untuk ikut casting, menolak mentah-mentah. Baginya, karakter dalam novel Roy terlalu "lemah" dan tidak sesuai dengan citranya yang kuat pada  dirinya. Namun Roy yang selama ini hanya melihat Beatrix dari layar kaca justru merasa ada sisi lain yang tersembunyi di balik sikap sombong itu.

Pertemuan itu awalnya dipenuhi kesalahpahaman. Beatrix mengira Roy hanyalah penulis cupu yang hidup pas-pasan sementara Roy diam-diam menyimpan rasa kagum pada Beatrix yang ternyata jauh lebih kompleks daripada citra publiknya. Dalam perjalanan produksi film tersebut, dua dunia yang bertolak belakang perlahan saling bersentuhan. Ego mulai runtuh, luka masa lalu terkuak, dan perasaan yang tak terduga mulai tumbuh.

Namun mampukah cinta tumbuh di antara naskah dan ego yang terlalu tinggi? Ataukah keduanya akan tetap bersembunyi di balik peran dan status masing-masing?

[Bahasa Inggris]
Roy Valentino Gunawan (30), a famous romance novelist, lives a modest life in a rented house, despite secretly being heir to a noble family. Known for his handsome yet nerdy appearance, complete with thick glasses, Roy prefers writing and brewing coffee over being in the spotlight. He has fans of all ages, captivated by his heartfelt stories that always make them swoon. Yet, there’s one thing he hasn’t found his own love.

Beatrix Louisa Suryadi (29), a top-tier actress, is famous not just for her beauty but also for her cold, arrogant demeanor, often treating her staff like royal subjects. The youngest child of conglomerates Paul and Lorenza Suryadi, and younger sister to Diana Larasati Suryadi, Beatrix has everything fame, wealth, influence but her heart remains empty. Surrounded by haters due to her personality, she lives under the constant pressure of family expectations and the entertainment industry.

Fate brings them together at a production house when Roy applies for the lead role in the adaptation of his latest novel. Beatrix, personally requested by the producer to attend the casting, flat-out refuses. She thinks Roy’s characters are too “weak” and unfit for her strong public image. However, Roy, who has only admired Beatrix from the screen, senses a hidden depth behind her arrogant exterior.

Their first encounters are full of misunderstandings. Beatrix assumes Roy is just a nerdy, poor writer, while Roy secretly admires the complexity beneath her prideful persona. As the film production progresses, their two contrasting worlds slowly begin to intertwine. Egos start to crumble, past wounds surface, and unexpected feelings begin to grow.

But can love truly bloom between scripts and towering egos? Or will they continue hiding behind roles and status?

Komentar